Kenapa kita berhijab !?!??!?!??!?!? [HIJAB PART I]
Assalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuhu
hari ini saya akan
membahas sedikit mengenai hijab. semoga berkenan untuk para pembaca yaa…
Di Indonesia
khususnya aceh, meskipun penduduknya bermayoritas muslim, tapi ternyata masih
banyak wanita-wanita muslim yang enggan berhijab dengan benar (hijab besar yang
tidak tipis/transparan). Mungkin salah satu penyebabnya karena modernisasi dan
globalisasi yang berkembang pesat di tanah air, dimana kebanyakan wanita
Indonesia cenderung lebih suka berekspresi sebebas-bebasnya yang melegalkan
pertunjukan aurat dan cenderung mengikuti trend berbusana bangsa kafir yang semakin
terbuka malah semakin bangga. memang sih gak semua wanita Indonesia seperti
itu, masih banyak kok muslimah Indonesia yang patuh dengan perintah Allah. tapi
masih banyak juga yang membangkang dengan mengatasnamakan emansipasi wanita.
padahal Islam juga mengenal emansipasi wanita. justru ketika munculnya agama
Islam, wanita mulai diangkat derajatnya.
Dulu di zaman
jahiliyah, wanita hanya sebagai pemuas nafsu kaum adam, hina, gak punya harta
warisan, diperbudak, serta melahirkan bayi wanita merupakan aib. Semenjak
turunnya wahyu Allah yaitu Al-Qur’anul karim, wanita sangat dimuliakan di dalam
kitabullah tersebut bahkan Allah mengabadikan wanita dalam surah An-Nisa yang
berarti wanita, itu sudah cukup menjadi bukti bahwa Allah sangat menyayangi
kaum wanita. Namun sayangnya, tidak banyak wanita yang memahami hal ini.
kebanyakan mindset mereka yang belum berhijab dengan benar adalah suatu hal
yang ‘sepele’ jika berpenampilan membuka aurat.
Coba deh mikir
sedikit, kalau semisal kita mempertontonkan aurat kepada lelaki yang bukan
mahram maka peluang terjadinya pelecehan lebih tinggi, kan? apalagi kalau
lelakinya itu berakhlak buruk kemudian melucuti kehormatan kita, bukankah pihak
wanita yang nantinya akan paling merugi? disinilah justru peran hijab sebagai
upaya pencegahan dari tindakan pelecehan. jika saja kita tidak pamer aurat maka
lelakipun juga tidak akan tergiur untuk menggoda, iya kan? kalau udah terjadi perkara
ya jangan salahin orang lain, mending ngaca dulu pada diri sendiri. pasti ada
yang salah pada diri kita hingga memicu perkara tersebut.
Sebagai muslimah, kamu tidak usah ikut-ikutan style artis yang kamu kagumi karena kecantikannya. Mereka itu terlihat cantik dan mulus karena masih ada kulit yang membalut tubuh mereka. Coba kalau kulit itu terbakar api neraka akibat tidak memenuhi ketetapan Allah, bakal masih terlihat cantik dan mulus gak? jadi ukhti, aurat itu bukan barang dagangan yang siap dijajakan ditempat umum. Bukankah semakin banyak pasang mata yang bukan mahram melihat aurat kita, maka semakin tertimbun saldo dosa kita? direnungin baik-baik ya ukhti, lebih cepat berhijab akan lebih baik. saya gak bermaksud untuk menghasut, tapi ini semua nantinya akan kembali lagi untuk diri ukhti sendiri :)
Rasulullah
Shallallahu ‘Alaihi Wassalam bersabda, yang artinya : “Sesungguhnya setiap agama itu memiliki
akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu.” (HR. Ibnu Majah)
Rasulullah
Shallallahu ‘Alaihi Wassalam juga bersabda, yang artinya: “bila kamu tidak malu, lakukanlah apa saja
yang kamu inginkan,” ( HR . Bukhari)
Dan Allah juga berfirman “Hai Nabi,
katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri
orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya[1232] ke seluruh
tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal,
karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.” (Al Ahzab : 59)
[Jilbab ialah sejenis baju kurung
yang lapang yang dapat menutup kepala, muka dan dada.]
Jadi, hijab itu bukanlah sebuah trend, jadi kamu
gak perlu mengikuti gaya berbusana hijabnya artis-artis yang serba glamour itu.
dan janganlah sampai terbawa arus ‘hijab gaul’
yang sedang digandrungi oleh kebanyakan remaja dan anak muda sekarang ini. Ingat,
yang terpenting berhijab menurut ketentuan Allah, bukan menurut para designer
ataupun artis favorite. kemudian, kalau semisal udah ada niat berhijab dengan
benar dan sulit untuk langsung syar’i karena kendala finansial atau apalah,
coba berhijabnya bertahap aja. itu udah berupa kemajuan yang patut kita hargai.
yang terpenting ikhlas berhijab karena Allah jadi jangan lupa ditingkatkan juga
cara berhijabnya, mungkin akan ada beberapa yang merasa ‘kurang percaya diri’
saat pertama kali berhijab dengan benar. biasanya suka minder karna diledekin
temen-temen yang ngejek kamu kok tiba-tiba berubah jadi agamis. Gak usah
diambil pusinglah yang kayak gitu. palingan cuma sehari-dua hari doank mereka
menjadikan kamu sebagai trending topic didalam percakapan mereka. stay cool
aja. justru hal seperti itu dijadikan batu lompatan bagi kamu untuk lebih
mendekatkan diri pada Allah Subhaanahu Wa Ta’ala.
Setelah membaca tulisan saya ini sekiranya ada yang
cepat-cepat berwudhu kemudian langsung berhijab, ya Alhamdulillah berarti kamu
telah menjemput hidayahmu sendiri atas izin Allah melalui tulisan ini.
sekiranya ada yang tadinya gak mau berhijab dan jadi punya niat berhijab
sekarang. alhamdulillah juga. mesti cepat-cepat tu di realisasikan niatnya,
sering-sering aja baca buku atau artikel tentang berhijab biar semakin yakin ^^
dan sekiranya ada yang gak bergeming dan gak ada getaran hati untuk pake hijab sedikitpun
setelah membaca tulisan ini, kemungkinannya hanya ada satu, yang membaca
tulisan ini pasti laki-laki, lol :D
jika ada salah-salah kata dan kurang berkenan dihati pembaca, sayapun
minta maaf. yang salah datangnya dari saya, dan yang benar datangnya dari
Allah.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi
wabarakatuh
0 comments